RSS

Pages

Rabu, 20 Juli 2011

Pernyataan Retoris???*lho?!*

 Selalu ku berharap semua sifat dari seorang calvin berpindah padamu...

Setiap pagi datang,setiap sinar matahari menerpa wajahku, entah mengapa aku hanya ingat wajahmu. Dan yang lebih parah,setiap ku menutup kedua mataku, bayangmu seakan tak bisa lepas dariku...

Awalnya kupikir akan terasa lebih baik untknya.saat perasaan ini tak pernah diketahui olehnya.apa yg kuphkirkan?! Jadi seorang pahlawan kesiangan? Sampai kapan?

Aku kuat,aku tahan,aku tak kan mengeluh.

Kukira dengan berkata begitu ku bisa bertahan. Kukira dengan begini semua akan baik baik saja untku. Trnyata gak!! Ok mungkin akan "baik baik" saja untuknya. Iyalah!dia kan gak tau apa yang kurasakan!huh
selama ini,entah prinsipku yang salah ataukah aku saja yang bodoh.. Menyampaikan isi hatiku,gak pernah berharap dia jadi milikku! Pernah sang ego berkata padaku.

"Hei,kau suka padanya! Mengapa kau tak memilikinya?"

tapi entah kenapa aq tak pernah melanjutkannya. Tak pernah mengijinkan sang ego bersarang di hatiku.

Dan tibalah momen momen seperti saat ini.saat perasaan itu harus membuncah di hatiku. Saat perasaanku tak bisa terbendung lagi. Pernahkah kau merasakan, terobsesi dgn rasa nyeri dihatimu? Terobsesi akan hadirnya rasa it..aku pernah. Dan kurasakan saat ini.

Ok!!enough! Aku gak bisa terus begini. Persetan akan hadirnya ia di hatinya!

Maka tersampaikanlah perasaan tulus yang membuncah ini di hatiku. Tiba tiba, wush.... Tunggu... Perasaan apa ini?terasa hangat, terasa begitu menyenangkan. Berpikir berpikir... Sit,kau knal dgan perasaan ini?
Kupikir inilah pertama kalinya ia menyentuh hatiku.
Ya!ternyata begini rasanya menyampaikan apa yang ada di hatiku. Berusaha jujur pada hatimu. L E G A A A A A A A.... Banget!
Oh my God! Sensasinya menyenangkn sekali?! Sampai sampai ku berpikir,aku gak butuh jawaban darinya. Dari sosoknya. Kenapa gak dari dulu aja sih? :D

saat ada jawaban darinya pun aku gak peduli. Aku udah bener2 gak peduli. Aku masih bisa berteman dengannya. =P

berhari hari selanjutnya,. Gak pernah aku merasakan sebahagia ini. Menyayanginya diam diam,mengaguminya diam diam. Tapi dia tau..

Sekelumit perasaan kecewa!hadir sih...tapi tak pernah sebahagia ini.


Ngmg2 apakah aku bisa mengatakan maksudku menanyakan pertanyaan retoris "jangan jangan aku gila y?" ini?

0 komentar:

Posting Komentar